Media Komunitas Perpajakan Indonesia › Forums › PPh Badan › Penyusutan salah nominal
selamat pagi rekan2 sekalian
saya ada prtnyaan terkait akumulasi penyusutan
di SPT tahun 2020 kmrn, katakanlah ada satu brg dgn nilai penyusutan sebesar Rp 500.000, tp di Espt badannya tertulis Rp 1.000.000kesalahan ini murni dr salah hitung. Pertanyaan saya apabila saya melakukan koreksi lgsng di tahun ini ( jadi nilai penyusutan akhir tahun saya sesuaikan) apa tidak masalah? supaya tidak melakukan pembetulan SPT badan
ga sinkron dong beg. balance tahun ini sama end balance tahun lalunya?
iya justru itu di balance thn ini mau kita lakukan koreksi, supaya tahun depan SPTnya benar
apakah boleh bgitu ya rekan? jd kita tdk perlu melakukan pembetulan SPT thn lalu,
- Originaly posted by taxmin:
ga sinkron dong beg. balance tahun ini sama end balance tahun lalunya?
intinya begi balancenya tetap sama dngn SPT, hanya saja nanti saya akan melakukan koreksi nilai penyusutan supaya SPT tahun depannya benar dan tidak eprlu membuat pembetulan SPT
apakah begitu boleh rekan? mohon bantuan master2 yg lain
ini yg salah diakuntingnya atau fiskal rekan? dperbandingannya data di SPT dengan eSPT?
begini rekan
saya coba kasih nominal saja supaya jelas.
Nilai aset Rp 1.000.000, beli november 2020
Nilai penyusutan per tahun = (Rp 10.000.000 x 25%) = Rp 2.500.000 (tarif & metode penyusutan fiskal & komersial sama)
Nilai penyusutan per bulan = Rp 2.500.000/12 = Rp 208.333
Akum. penyusutan 2020 = 2 x Rp 208.333 = Rp 416.666Seharusnya yg di espt badan 2020 kan nilai nya Rp 416.666, tp karena adanya kelalaian wktu penginputan, yg dimasukkan nilainya Rp 833.332 (2x lipat dr nilai asli)
Nah mksd saya yg nilai Rp 833.332 ini tidak saya betulkan di espt badan 2020, tp nanti ketika membuat espt badan 2021
Nilai buku fiskal awal tahun = Rp 10.000.000 – Rp 833.332 =Rp 9.166.668
Penyusutan fiskal thn ini = Rp 2.500.000 – Rp 416.666(kelebihan 2 bln yang ada di 2020)= Rp 2.083.334
Penyusutan komersial = Rp 2.500.000
Koreksi fiskal positif = Rp 416.666jd nilai yg salah itu mksd saya tetap saya akui, tanpa melakukan pembetulan dan utk perhitungan akhirnya seperti yg saya tulis diatas. Krn kl melakukan pembetulan, nilainya tidak material dan takutnya malah tmbh masalah lg.
Bagaimana cara saya menurut rekan2 sekalian?maaf nilai aset Rp 10.000.000
jadi kelalaiannya di perhitungan fiskal yaitu kelebihan penyusutan di tahun sebelumnya ya…jika tidak ada niat untuk membetulkan SPT, untuk tahun sekarang dihitung fiskal secara sebenarnya saja rekan…tapi tetap ada kemungkinan dikoreksi yg tahun lalu jika ada pemeriksaan pajak
iya benar sekali rekan, salah di fiskalnya
Originaly posted by harind:jika tidak ada niat untuk membetulkan SPT, untuk tahun sekarang dihitung fiskal secara sebenarnya saja reka
brti memakai cara saya diatas bisa ya rekan harind? jd gampangannya beban yg salah itu saya masukkan di thn ini
dipajak tidak dapat dilakukan adjustment…jadi baiknya tetap diperhitungkan sesuai porsi tahun berjalan agar perusahaan tidak rugi
- Originaly posted by harind:
dipajak tidak dapat dilakukan adjustment
memakai koreksi seperti cara saya tadi tidak bisa rekan?
jd tetap memakai yg Rp 2,5 juta itu?lalu semisal nih rekan, yg di espt badan 2021 nya nilai saldo awal buku fiskal saya isikan Rp 9.583.334 (nilai yg benar lgsng) apakah boleh?
- Originaly posted by harind:
jadi baiknya tetap diperhitungkan sesuai porsi tahun berjalan agar perusahaan tidak rugi
saya takut nanti nilai bukunya tidak sama rekan, pdhal kan metode dan durasi penyusutannya sama
harusnya korfis penyusutan di 2020 kalo nilainya signifikan. biarkan berjalan tidak perlu dikoreksi di laporan keuangan 2021 karena uda korfis
- Originaly posted by juggernaut:
Nah mksd saya yg nilai Rp 833.332 ini tidak saya betulkan di espt badan 2020, tp nanti ketika membuat espt badan 2021
Nilai buku fiskal awal tahun = Rp 10.000.000 – Rp 833.332 =Rp 9.166.668
Penyusutan fiskal thn ini = Rp 2.500.000 – Rp 416.666(kelebihan 2 bln yang ada di 2020)= Rp 2.083.334
Penyusutan komersial = Rp 2.500.000
Koreksi fiskal positif = Rp 416.666jd nilai yg salah itu mksd saya tetap saya akui, tanpa melakukan pembetulan dan utk perhitungan akhirnya seperti yg saya tulis diatas. Krn kl melakukan pembetulan, nilainya tidak material dan takutnya malah tmbh masalah lg.
brti rekan yap, apa bila saya melakukan cara diatas bisa ya?
krn yg salah ini di espt nya rekan
jd mksd saya kelebihan penyusutan di thn 2020 kmrn ini, saya masukkan di tahun 2021 ini sebagai koreksi fiskal positif