Media Komunitas Perpajakan Indonesia Forums Lain-lain Cara Menentukan Omset Marketplace?

  • Cara Menentukan Omset Marketplace?

     ptbaruberdiri updated 5 years, 5 months ago 9 Members · 30 Posts
  • ptbaruberdiri

    Member
    30 October 2018 at 4:06 pm
  • ptbaruberdiri

    Member
    30 October 2018 at 4:06 pm

    Rekan ortax

    PT A menjalankan bisnis sebagai marketplace, salah satu produk adalah pulsa.
    Bisnis proses
    1. PT A mengisi deposit ke suplier pulsa (misal sebesar 50.000)
    2. Pengguna mengisi saldo ke sistem market place misal sebesar 20.000
    3. Pengguna membeli pulsa 10.000 seharga 10.500
    4. Saldo pengguna terpotong 10.500
    5. deposit PT A di suplier S terpotong 10.200
    6. Pulsa dikirimkan oleh suplier ke Pengguna atas perintah sistem PT. A

    Pertanyaan.
    Berapa omset PT A. Apakah 10.500 atau 10.500 – 10.200 = 300 ?
    Bisakah di pencatatan ditulis omset = 300 ? Dimana deposit ke suplier sebesar 50.000 dicatat sebagai piutang. Saldo pelanggan sebesar 20.000 dicatat sebagai hutang.
    Kemudian saat transaksi terjadi, maka terjadi pembayaran hutang sebesar 10.500 dan pembayaran piutang sebesar 10.200 sehingga omset tercatat 300.

    Terima kasih

  • daudjr

    Member
    31 October 2018 at 9:13 am

    Omzet artinya penjualan, tanpa dikurangin biaya2 apapun

  • ptbaruberdiri

    Member
    31 October 2018 at 10:05 am

    Terima kasih rekan daudjr atas komentarnya.

    PT. A menyediakan marketplace online. Dimana kalau contoh di atas 10.500 adalah pembayaran hutang ke pelanggan dan 10.200 adalah pembayaran piutang oleh suplier.

    Ilustrasi lainnya jika dianalogikan di dunia nyata seperti Tukang Go food. Bisnis prosesnya
    1. Tukang Go Food Menerima pesanan Martabak dari pelanggan.
    2. Tukang Go Food membelikan martabak ke tukang martabak dan membayar seharga Rp. 10.200.
    3. Tukang Go Food mengantarkan martabak ke pelanggan.
    4. Pelanggan membayar Rp. 10.500

    Omset tukang go food tentunya 10.500-10.200 = 300 kan ya ?

  • S@NT@ CL@USE

    Member
    31 October 2018 at 10:34 am
    Originaly posted by ptbaruberdiri:

    Omset tukang go food tentunya 10.500-10.200 = 300 kan ya ?

    iya.. itu penjualan jasanya dia

  • ptbaruberdiri

    Member
    31 October 2018 at 10:50 am
    Originaly posted by S@NT@ CL@USE:

    iya.. itu penjualan jasanya dia

    Berarti omset market place pt a tersebut bisa dicatat sebesar Rp. 300 ?

    Bisnis proses sama hanya menyediakan jasa pengantaran
    Yang satu antar pulsa secara online, yang satu antar martabak

  • Iwan Wardiman

    Member
    31 October 2018 at 10:51 am

    Omsetnya Rp 300

  • ptbaruberdiri

    Member
    31 October 2018 at 10:59 am
    Originaly posted by iwan wardiman:

    Omsetnya Rp 300

    Trims pak iwan.

    Apakah sudah pernah melakukan pencatatan seperti itu ?

    Atau ada rekan lain yang pernah melakukan pencatatan yang sama atau mirip?

  • enrist

    Member
    31 October 2018 at 11:07 am
    Originaly posted by ptbaruberdiri:

    PT. A menyediakan marketplace online. Dimana kalau contoh di atas 10.500 adalah pembayaran hutang ke pelanggan dan 10.200 adalah pembayaran piutang oleh suplier.

    Ilustrasi lainnya jika dianalogikan di dunia nyata seperti Tukang Go food. Bisnis prosesnya
    1. Tukang Go Food Menerima pesanan Martabak dari pelanggan.
    2. Tukang Go Food membelikan martabak ke tukang martabak dan membayar seharga Rp. 10.200.
    3. Tukang Go Food mengantarkan martabak ke pelanggan.
    4. Pelanggan membayar Rp. 10.500

    Omset tukang go food tentunya 10.500-10.200 = 300 kan ya ?

    trus labanya berapa?

  • ptbaruberdiri

    Member
    31 October 2018 at 11:13 am
    Originaly posted by enrist:

    trus labanya berapa?

    Jika tukang go Food labanya 300 – bensin.

    Jika market place labanya 300 – sewa internet & server

    Atau ada pendapat lainnya ?

  • enrist

    Member
    31 October 2018 at 3:18 pm
    Originaly posted by ptbaruberdiri:

    Jika tukang go Food labanya 300 – bensin.
    Jika market place labanya 300 – sewa internet & server
    Atau ada pendapat lainnya ?

    Jika Kita kembali ke topik rekan yang pertama

    Originaly posted by ptbaruberdiri:

    PT A menjalankan bisnis sebagai marketplace, salah satu produk adalah pulsa.
    Bisnis proses
    1. PT A mengisi deposit ke suplier pulsa (misal sebesar 50.000)
    2. Pengguna mengisi saldo ke sistem market place misal sebesar 20.000
    3. Pengguna membeli pulsa 10.000 seharga 10.500
    4. Saldo pengguna terpotong 10.500
    5. deposit PT A di suplier S terpotong 10.200
    6. Pulsa dikirimkan oleh suplier ke Pengguna atas perintah sistem PT. A

    Seandainya supplier merupakan PKP. berapa DPP FP yang akan diterbitkan ke kita?
    Perbandingan antara pembelian dan pengakuan omset kita (300) kira-kira wajar tidak?

    Salam

  • ptbaruberdiri

    Member
    31 October 2018 at 3:47 pm
    Originaly posted by enrist:

    Seandainya supplier merupakan PKP. berapa DPP FP yang akan diterbitkan ke kita?
    Perbandingan antara pembelian dan pengakuan omset kita (300) kira-kira wajar tidak?

    Pt a tidak melakukan pembelian ke suplier. PT A sebagai market place hanya menjembatani pengguna dalam membeli pulsa.

    Proses transaksi terjadi seketika melalui sistem. Tidak ada barang yang diterima oleh pt a. Pulsa langsung dikirimkan oleh suplier ke pengguna.

  • ptbaruberdiri

    Member
    31 October 2018 at 4:08 pm
    Originaly posted by ptbaruberdiri:

    Pt a tidak melakukan pembelian ke suplier. PT A sebagai market place hanya menjembatani pengguna dalam membeli pulsa.

    Proses transaksi terjadi seketika melalui sistem. Tidak ada barang yang diterima oleh pt a. Pulsa langsung dikirimkan oleh suplier ke pengguna.

    sebagai tambahan info, jika dianalogikan dengan go food. Yang membeli martabak adalah pelanggan. Tukang go food hanya mengantarkan.

    Demikian juga dengan PT. A, sistem PT. A hanya menginstruksikan suplier untuk mengirim pulsa langsung ke pelanggan. Deposit hanya untuk memudahkan proses terjadi secara cepat.

    Gimana rekans ? apakah hal ini dapat diterima secara perpajakan ? Mungkin ada yang bisa share pengalaman, atau ada AR yang bisa kasih masukan.

  • S@NT@ CL@USE

    Member
    31 October 2018 at 4:47 pm
    Originaly posted by ptbaruberdiri:

    Atau ada pendapat lainnya ?

    saya sepaket.. soalnya abang gojek jualan jasa, bukan jualan produk.. jadi omsetnya dari penghasilan jasanya saja.

  • ptbaruberdiri

    Member
    31 October 2018 at 4:56 pm
    Originaly posted by S@NT@ CL@USE:

    saya sepaket.. soalnya abang gojek jualan jasa, bukan jualan produk.. jadi omsetnya dari penghasilan jasanya saja.

    Kalau dengan marketplace apakah Anda sepaket juga ?
    Jadi marketplace bukan jualan produk… hanya menyediakan sarana. Omsetnya dari penghasilan penyediaan sarana.

Viewing 1 - 15 of 30 replies

Original Post
0 of 0 posts June 2018
Now