Media Komunitas Perpajakan Indonesia Forums Tax Amnesty perusahaan developer omzet < 4.8M

  • perusahaan developer omzet < 4.8M

     Pakdeerror updated 7 years, 6 months ago 6 Members · 28 Posts
  • indrapala

    Member
    28 September 2016 at 9:48 pm
  • indrapala

    Member
    28 September 2016 at 9:48 pm

    rekan ortax, untuk sebuah perusahaan developer dengan omzet 2015 < 4.8M apa bisa menggunakan tarif 0.5%?

    baru beroperasi Oktober 2015, sudah lapor SPT 2015 (pph final)

    terima kasih…

  • hendraprasetio

    Member
    28 September 2016 at 11:42 pm

    boleh rekan, sementara pastikan dulu klasifikasi perusahaan tersebut apakah kecil atau menengah……

  • indrapala

    Member
    28 September 2016 at 11:46 pm
    Originaly posted by hendraprasetio:

    boleh rekan, sementara pastikan dulu klasifikasi perusahaan tersebut apakah kecil atau menengah……

    kalo dari KLU 41019 – Konstruksi Gedung Lainnya

  • hendraprasetio

    Member
    28 September 2016 at 11:49 pm

    Bisa rekan cek di kualifikasi badan usaha apabila rekan mengikuti Asosiasi

  • indrapala

    Member
    28 September 2016 at 11:54 pm

    kebetulan tidak pernah ikut asosiasi tsb atau sejenisnya 🙁
    memang kalo masuk kualifikasi usaha besar tidak bisa pakai tarif 0.5% rekan?

    harusnya sih ini kecil, soalnya yang dijual rumah2 KPR < 200jt an rekan..

  • Pakdeerror

    Member
    29 September 2016 at 8:15 am
    Originaly posted by indrapala:

    rekan ortax, untuk sebuah perusahaan developer dengan omzet 2015 < 4.8M apa bisa menggunakan tarif 0.5%?

    boleh

    Originaly posted by hendraprasetio:

    boleh rekan, sementara pastikan dulu klasifikasi perusahaan tersebut apakah kecil atau menengah……

    setahu saya belum ada aturan yang menyatakan harus lihat klasifikasinya, rekan. sepanjang peredaran usaha <=4,8M, maka bisa pakai tarif 0,5% atau 2%, tergantung total harta

  • indrapala

    Member
    29 September 2016 at 3:44 pm
    Originaly posted by pakdeerror:

    setahu saya belum ada aturan yang menyatakan harus lihat klasifikasinya, rekan. sepanjang peredaran usaha <=4,8M, maka bisa pakai tarif 0,5% atau 2%, tergantung total harta

    Gak lolos rekan.. baru saja sy beres jadi pake 2% karena alasannya klasifikasi usaha kontraktor meskipun omzet < 4.8m tarif tetap 2%…

    Mau dikata apa waktu sdh mepet akhir nya bayar kekurangannya 🙁

  • Pakdeerror

    Member
    29 September 2016 at 5:02 pm
    Originaly posted by Indrapala:

    jadi pake 2% karena alasannya klasifikasi usaha kontraktor meskipun omzet < 4.8m tarif tetap 2%

    lho kok begitu? sudah minta dasar hukumnya apa? setau saya belum ada aturan yang menyebutkan, sekalipun menyerempet2 masalah usaha yang dikenakan PPh final atau kontraktor sekalipun.
    atau mungkin ada rekan lain yang mau kasih penjelasan?

    habis menyerahkan SPH juga masih bisa tanya kok, coba tanyakan ke kring pajak 1500200 (agak ragu nomornya), agar lebih jelas.

  • indrapala

    Member
    29 September 2016 at 5:38 pm

    Katanya karena developer masuk pekerjaaN bebas yg dikecualikan dari UMKM dilihat dari klasifikasi usahanya (konstruksi),.. td debat diserbu 3org 🙁

  • danilecarlo

    Member
    29 September 2016 at 8:01 pm
    Originaly posted by Indrapala:

    Katanya karena developer masuk pekerjaaN bebas yg dikecualikan dari UMKM dilihat dari klasifikasi usahanya (konstruksi),.. td debat diserbu 3org 🙁

    Iya masuk pekerjaan bebas.

  • indrapala

    Member
    29 September 2016 at 8:18 pm
    Originaly posted by Danilecarlo:

    Iya masuk pekerjaan bebas.

    Iya rekan daniel..

  • tondikki

    Member
    29 September 2016 at 8:22 pm
    Originaly posted by Indrapala:

    Katanya karena developer masuk pekerjaaN bebas yg dikecualikan dari UMKM dilihat dari klasifikasi usahanya (konstruksi),.. td debat diserbu 3org 🙁

    kalo badan tidak ada istilah pekerjaan bebas rekan, itu untuk OP

  • indrapala

    Member
    30 September 2016 at 6:55 am
    Originaly posted by tondikki:

    kalo badan tidak ada istilah pekerjaan bebas rekan, itu untuk OP

    Sy jg sdh bahas itu, kalo arsitek nya iya pekerjaan bebas tp badannya gak… Tetep gak bisa krn mereka blg gak bisa dilihat dr klasifikasi usaha konstruksi rekan..

  • Pakdeerror

    Member
    30 September 2016 at 10:59 am
    Originaly posted by Indrapala:

    Sy jg sdh bahas itu, kalo arsitek nya iya pekerjaan bebas tp badannya gak… Tetep gak bisa krn mereka blg gak bisa dilihat dr klasifikasi usaha konstruksi rekan..

    sudah coba hubungi kring pajak? rekan harus dapat memperoleh penjelasan yang konkret,

    karena menurut saya, baik dilihat dari sudut pandang akuntansi maupun sudut pandang ketentuan perpajakan, seharusnya WP Badan TIDAK BISA mengkasifikasikan pendapatannya menjadi pendapatan dari usaha, dari pekerjaan (berupa gaji, tetap, teratur), dan/atau pekerjaan bebas (upah, relatif tidak tetap dan tidak teratur)

Viewing 1 - 15 of 28 replies

Original Post
0 of 0 posts June 2018
Now