Media Komunitas Perpajakan Indonesia Forums PPN dan PPnBM Nota Retur siapa yang buat ?

  • Nota Retur siapa yang buat ?

     cdr293 updated 13 years, 10 months ago 3 Members · 4 Posts
  • Fin21

    Member
    14 June 2010 at 11:06 am
  • Fin21

    Member
    14 June 2010 at 11:06 am

    Mohon pencerahannya…
    Kalau dalam hal pengembalian BKP, si pembeli yang membuat Nota Retur,
    kalau dalam hal transaksi batal dan penjual harus mengembalikan DP yang sudah diterima, siapa yang harus membuat Nota Retur-nya ?

  • Rewa

    Member
    14 June 2010 at 11:20 am

    TATA CARA PEMBATALAN FAKTUR PAJAK
    1. Dalam hal terjadi pembatalan transaksi penyerahan Barang Kena Pajak dan/atau penyerahan Jasa Kena Pajak yang Faktur Pajak-nya telah diterbitkan, maka Faktur Pajak tersebut harus dibatalkan.
    2. Pembatalan transaksi harus didukung oleh bukti atau dokumen yang membuktikan bahwa telah terjadi pembatalan transaksi. Bukti dapat berupa pembatalan kontrak atau dokumen lain yang menunjukkan telah terjadi pembatalan transaksi.
    3. Pengusaha Kena Pajak Penjual yang melakukan pembatalan Faktur Pajak harus memiliki bukti dari Pengusaha Kena Pajak Pembeli yang menyatakan bahwa transaksi dibatalkan.
    4. Faktur Pajak yang dibatalkan harus tetap diadministrasi (disimpan) oleh Pengusaha Kena Pajak Penjual yang menerbitkan Faktur Pajak tersebut.
    5. Pengusaha Kena Pajak Penjual yang membatalkan Faktur Pajak harus mengirimkan surat pemberitahuan dan copy dari Faktur Pajak yang dibatalkan ke Kantor Pelayanan Pajak tempat Pengusaha Kena Pajak Penjual dikukuhkan dan ke Kantor Pelayanan Pajak tempat Pengusaha Kena Pajak Pembeli dikukuhkan.
    6. Dalam hal Pengusaha Kena Pajak Penjual belum melaporkan Faktur Pajak yang dibatalkan di dalam Surat Pemberitahuan Masa Pajak Pertambahan Nilai, maka Pengusaha Kena Pajak Penjual harus tetap melaporkan Faktur Pajak tersebut dalam Surat Pemberitahuan Masa Pajak Pertambahan Nilai dengan mencantumkan nilai 0 (nol) pada kolom DPP, PPN atau PPN dan PPn BM.
    7. Dalam hal Pengusaha Kena Pajak Penjual telah melaporkan Faktur Pajak tersebut dalam Surat Pemberitahuan Masa Pajak Pertambahan Nilai sebagai Faktur Pajak Keluaran, maka Pengusaha Kena Pajak Penjual harus melakukan pembetulan Surat Pemberitahuan Masa Pajak Pertambahan Nilai Masa Pajak yang bersangkutan, dengan cara tetap melaporkan Faktur Pajak yang dibatalkan tersebut dan mencantumkan nilai 0 (nol) pada kolom DPP, PPN atau PPN dan PPn BM.
    8. Dalam hal Pengusaha Kena Pajak Pembeli telah melaporkan Faktur Pajak yang dibatalkan tersebut dalam Surat Pemberitahuan Masa Pajak Pertambahan Nilai sebagai Faktur Pajak Masukan, maka Pengusaha Kena Pajak Pembeli harus melakukan pembetulan Surat Pemberitahuan Masa Pajak Pertambahan Nilai Masa Pajak yang bersangkutan, dengan cara tetap melaporkan Faktur Pajak yang dibatalkan tersebut dengan mencantumkan nilai 0 (nol) pada kolom DPP, PPN atau PPN dan PPn BM.

    Originaly posted by fin21:

    kalau dalam hal transaksi batal dan penjual harus mengembalikan DP yang sudah diterima, siapa yang harus membuat Nota Retur-nya ?

    kok dibuat nota retur?? CMIIW

  • cdr293

    Member
    14 June 2010 at 12:52 pm

    setuju dengan rekan Rewa, setahu saya Nota Retur hanya dibuat jika ada pengembalian BKP. Jika transaksi batal si Penjual harus memiliki bukti dari pembeli kalau memang benar terjadi pembatalan transaksi (biasanya dalam bentuk nota pembatalan atau surat keterangan pembatalan pembelian BKP)

Viewing 1 - 4 of 4 replies

Original Post
0 of 0 posts June 2018
Now